Senin, 02 Juli 2012

Cara Budidaya Jahe Yang Benar Agar Menuai Hasil Maksimal

Cara Budidaya Jahe
Budidaya Jahe
Jahe atau dalam bahasa latin Zingiber officinale adalah salah satu tanaman toga yang juga banyak dimanfaatkan sebagai penyembuh berbagai macam penyakit.

Jahe termasuk dlam grup rempah-rempah bersama dengan tanaman rimpang lainnya. Jahe adalah tanaman rimpang yang berbentuk seperti jari-jemari menggembung di bagian ruas tengahnya.

Jahe memiliki rasa yang pedas panas hal ini disebabkan karena adanya senyawa keton bernaman zingeron di dalam jahe tersebut.

Berdasarkan jenisnya, ukurannya, bentuk dan warna rimpangnya, jahe dibedakan menjadi tiga jenis varietas :
1. Jahe putih/kuning besar atau sering disebut jahe gajah atau jahe badak adalah jahe yang memiliki rimpang lebih besar dan gemuk, memiliki ruas rimpang yang lebih besar dan menggembung dari ke dua varietas lainnya. Jenis jahe gajah ini dapat dikonsumsi waktu masih muda atau sudah tua, baik masih segar atau sudah olahan.

2. Jahe putih/kuning kecil atau juga biasa disebut jahe sunti atau jahe emprit memiliki ciri-ciri ruas yang kecil agak rata dan ada juga yang agak menggembung. Jahe ini dapat dikonsumsi saat sudah masak benar. Jahe ini memiliki kandungan minyak atsiri yang lebih banyak dari jahe gajah sehingga berasa lebih pedas dan memiliki serat yang lebih banyak. Jahe jenis ini sangat ccok digunakan sebagai ramuan obat-obatan

3. Jahe merah memiliki rimpang yang lebih kecil dan berwarna merah. Jahe merah dapat dikonsumsi saat sudah masak betul. Jahe merah memiliki kandungan minyak atsiri yang lebih banyak dari jahe gajah dan sama seperti jahe putih/kuning kecil sehingga juga cocok sebagai ramuan obat-obatan.


Untuk membudidayakan jahe, maka harus memenuhi kriteria berikut ini

1. Iklim >> Tanaman jahe butuh curah hujan yang tinggi sekitar 2500 sampai 4000 mm per tahun. Pada umur 2,5 bulan sampai 7 bulan atau lebih, tanaman jahe membutuhkan sinar matahari yang cukup dan sepanjang hari. Tanaman jahe butuh suhu udara optimum antara 20 sampai 35 derajat celcius.

2. Media Tanam >> Jika menginginkan tanaman jahe yang subur maka harus ditanam pada tanah yang subur, gembur dan banyak mengandung humus dengan tekstur tanah menggunakan lempung berpasir, liat berpasir atau tanah laterik. Derajat keasaman tanah yang dibutuhkan untuk menumbuhkan tanaman jahe adalah 4,3 sampai 7,4. Khusus untuk jahe gajah hanya baik tumbuh dengan pH 6,8 sampai 7,0.

3. Ketinggian tempat >> Jahe sangat baik tumbuh pada ketinggian nol sampai 2000 m dpl. Sedangkan khusus di Indonesia jahe paling baik ditanam pada ketinggian 200 sampai 600 m dpl.


Pembibitan dalam budidaya jahe

Bibit jahe yang berkualitas adalah bibit yang memenuhi syarat mutu genetik, mutu fisiologik yaitu prosentase tumbuh yang tinggi, dan mutu fisik. Mutu fisik maksudnya adalah bibit yang bebas hama dan penyakit. Kriteria bibit yang harus dipenuhi adalah :

1. Bahan bibit harus diambil langsug dari kebun bukan membeli dari pasar.

2. Bahan bibit harus sudah tua yaitu yang berumur 9-10 bulan.

3. Bahan bibit harus dari tanaman yang sehat yang memiliki kulit rimpang yang tidak terluka atau lecet.


Teknik penyemaian bibit

Agar tanaman jahe dapat tumbuh serentak dan seragam, bibit tidak boleh langsung ditanam tetapi harus dikecambahkan terlebih dahulu hal ini disebut proses penyemaian bibit. Penyemaian bibit dapat dilakukan melalui media peti kayu atau bedengan. Berikut ini penjelasannya :

1. Penyemaian pada peti kayu >> Jemur rimpang jahe yang barusan dipanen, jangan terlalu kering. Lalu simpan sekitar 1 sampai 1,5 bulan. Potong rimpang dengan cara mematahkan dengan tangan, setiap potongan kira-kira 3 sampai 5 mata tunas. Jemur kembali rimpang selama setengah atau satu hari. Kemas potongan bakal bibit kedalam karung beranyaman jarang, lalu celup d alam larutan fungisida dan zat pengatur tumbuh sekitar satu menit lalu keringkan.

Setelah kering, masukkan bibit kedalam peti kayu. Cara untuk menyemai bibit dengan peti kayu adalah : pada bagian dasar letakkan bakal bibit selapis kemudian atasnya beri abu gosok atau sekam padi lalu abu gsok lagi dan seterusnya sampai yang paling atas adalah abu gsok atau sekam padi tersebut. Tunggu sampai 2 minggu atau satu bulan, maka bibit jahe tersebut sudah disemai. 

2. Penyemaian pada bedengan >> Buatlah rumah penyemaian ukuran 10m X 8m yang mampu menampung bibit 1 ton yaitu jika diukur untuk pembudidayaan jahe gajah maka harus memenuhi kebituhan jahe gajah seluas 1 ha. Buat bedengan dari tumpukan jerami  setebal 10 cm dalam rumah bedengan tersebut. Susun rimpang pada bedengan jerami lalu tutupi dengan jerami kemudian susun lagi rimpang diatasnya lalu tutup lagi begitu seterusnya sampai empat lapis dimana bagian atas adalah jerami.

Siram bibit setiap hari dan sesekali semprot engan fdungisida. Setelah dua minggu maka rimpang akan bertunas. Pilih bibit yang bertunas dengan kualitas baik lalu patahkan bibit antara 3-5 mata tunas dengan berat 40-60 grm.

Persiapan Bibit
Sebelum bibit ditanam, pastikan dahulu bibit bebas dari ancaman penyakit yaitu dengan cara memasukkan bibit ke dalam karung dan celupkan kedalam larutan fungisida sekitar delapan jam. Lalu jemur bibit selama 2 sampai 4 jam. Barulah bibit dapat ditanam

Pengolahan media tanam
1. Persiapan lahan >> Pastikan syarat-syarat tumbuh tanaman jahe terpenuhi seperti keasaman tanah dan kesuburan tanah harus pas.

2. Pembukaan lahan >> Bajak tanah sedalam 30 cm agar tanah gembur dan bebas dari tanaman pengganggu, setelah itu biarkan selama 2-4 minggu agar gas-gas beracun menguap, bibit penyakit dan hama juga akan mati terkena sinar matahari. Jika belum cukup juga maka olah tanah seperti sebelumnya selama 2-3 minggu dan beri pupuk kandang dengan dosis 1500-2500 kg.

3. Pembentukan bedengan >> Jika kondisi tanah jelek dan untuk mencegah terjadinya gengan air, ada bagusnya olah tanah menjadi bedengan dengan ukuran tinggi 20-30 cm dan lebar 80-100.

4. Pengapuran >> Pengapuran dilakukan pada tanah dengan pH rendah agar tanah tidak terlalu masam karena jika tanah terlalu masam, terutama phospor dan calcium sulit diserap maka akan menyebabkan penyakit fusarium sp dan pythium sp. Pengapuran juga bertujuan untuk menambah unsur Kalium yang berfungsi untuk memperkeras bagian tanaman yang berkayu, merangsang pembentukan serabut akar, mempertebal dinding sel buah dan merangsang pembentukan biji.

Berikut ini daftar kebutuhan dolomit dibanding dengan derajat keasaman tanah agar pH tanah pas:

1. pH kurang dari 4 ( keadaan paling asam ) kebutuhan dolomit > 10 ton / ha.

2. pH = 5 (asam) membutuhkan dolomit sekitar 5,5 ton / ha.

3. pH = 6 (agak asam) membutuhkan dolomit sekitar 0,8 ton / ha.


Teknik Penanaman
1. Penentuan Pola Tanaman
Sebaiknya budidaya jahe dilakukan dengan cara tumpang sari karena memiliki keuntungan sebagai berikut :

a. Mengurangi resiko rugi akibat naik turunnya harga di pasaran.

b. Menekan biaya operasional pemeliharaan tanaman.

c. Meningkatkan produktivitas lahan.

d. Mengawetkan tanah dan memperbaiki sifat fisik tanah. 

Biasanya tanaman jahe ditumpangsarikan dengan sayur-mayur dan palawija seperti bawang merah, jagung, kacang tanah, ketimun, buncis, cabe rawit dan lainnya.

2. Pembuatan Lubang Tanam >> Agar pertumbuhan tanaman jahe bagus maka sebaiknya tanah dibuat lubang-lubang kecil atau alur sedalam 3 sampai 7,5 cm untuk menanam bibit.

3. Cara menanam >> Cara penanaman bibit rimpang yaitu dengan merebahkannya ke dalam lubang yang telah dibuat. 

4. Perioda Tanam >> Perioda tanam paling baik yaitu dilakukan pada awal musim hujan sekitar bulan September dan Oktober karena saat itu tanaman muda dapat menyerap air lebih banyak.

Pemeliharaan Tanaman

1. Penyulaman >> Penyulaman dilakukan untuk memilah rimpang yang mati dan segera dilakukan penyulaman agar tidak tertinggal dengan tanaman yang lain.

2. Penyiangan >> Penyiangan dilakukan saat umur tanaman jahe 2-4 minggu kemudian lanjut ke 3-6 minggu sekali. Saat umur jahe 6-7 bulan sebaiknya jangan dilakukan penyiangan sebab rimpang sudah mulai membesar.

3. Pembubunan >> Pembubunan dilakukan untuk menggemburkan tanah dan menimbun kembali rimpang jahe yang kadang muncul.

4. Pemupukan >> Pemupukan dilakukan dengan berbagai macam diantaranya :

                a. Pemupukan organik >> Dilakukan dengan memberikan pupuk kompos organik atau pupuk kandang.

                b. Pemupukan konvensional >> Dilakukan dengan memberikan pupuk organik, pupuk kandang dan pupuk buatan

5. Pengairan dan Penyiraman >> Pada masa awal tumbuh tanaman jahe memerlukan banyak air tetapi saat pertumbuhannya tidak dibutuhkan terlalu banyak air.

6. Pemberantasan Hama >> Pemberantasan hama dilakukan dengan melakukan penyemprotan pestisida. Biasanya dicampur dengan pupuk organik cair dan vitamin yang mendorong pertumbuhan jahe.

HAMA DAN PENYAKIT

Hama dan Penyakit yang sering mengganggu tanaman jahe antara lain :

1. Kepik

2. Ulat penggesek akar

3. Kumbang

Penyakit yang biasanya menyerang adalah :

1. Penyakit layu bakeri yaitu penyakit pada tanaman jahe dengan ciri-ciri daun bagian bawah melipat dan menggulung kemudian warnanya berubah dari hijau menjadi kuning dan mengering.Disusul tunas pada batang menjadi busuk dan tanaman mati. Biasanya tanaman akan diserang penyakit ini pada umur 3-4 bulan. Penyakit ini muncul karena kondisi tanah yang lembab, suhu udara yang dingin dan adanya genangan air. Cara mengendalikannya adalah dengan jaminan kesehatan bibit jahe; karantina tanaman jahe yang terkena penyakit; pengendalian dengan pengolahan tanah yang baik; pengendalian fungisida dithane M-45 (0,25%), Bavistin (0,25%).

2. Penyakit busuk rimpang yaitu penyakit yang masuk melalui luka pada rimpang dengan gejala daun bagian bawah berubah mejadi kuning dan layu akhirnya mati. Cara menanganinya yaitu dengan memilih bibit yang sehat, menerapkan pola tanam yang baik dan penggunaan fungisida untuk membasmi jamur.

3. Penyakit bercak daun yaitu penyakit yang dapat menular melalui angin dengan ciri-ciri daun timbul bercak-bercak dan selanjutnya berwarna abu-abu, ditengahnya terdapat bintik hitam dan pinggirnya busuk basah. Bercak daun ini dapat mematikan tanaman.

Gulma yang sering menyerang adalah rumput teki, alang-alang, ageratum dan gulma berdaun lebar lainnya.

Pengendalian hama/ penyakit secara organik yaitu mengikuti PHT (Pengendalian Hama Terpadu) :

   1. Mengusahakan pertumbuhan tanaman yang sehat yaitu memilih bibit unggul yang sehat bebas dari hama dan penyakit serta tahan terhadap serangan hama dari sejak awal pertanaman.

   2. Memanfaatkan semaksimal mungkin musuh-musuh alami.

   3. Menggunakan varietas-varietas unggul yang tahan terhadap serangan hama dan penyakit.

   4. Menggunakan pengendalian fisik/mekanik yaitu dengan tenaga manusia.

   5. Menggunakan teknik-teknik budidaya yang baik misalnya budidaya tumpang sari dengan pemilihan tanaman yang saling menunjang, serta rotasi tanaman pada setiap masa tanamnya untuk memutuskan siklus penyebaran hama dan penyakit potensial.

   6. Penggunaan pestisida, insektisida, herbisida alami yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan residu toksik baik pada bahan tanaman yang dipanen ma maupun pada tanah. Disamping itu penggunaan bahan ini hanya dalam keadaan darurat berdasarkan aras kerusakan ekonomi yang diperoleh dari hasil pengamatan.

Tanaman yang biasa digunakan sebagai pestisida nabati adalah :

1. Tembakau

2. Piretrum

3. Tuba

4. Neem tree atau mimba

5. Bengkuang

6. Jeringau

PANEN

Ciri dan Umur Panen
Pemanenan dilakukan tergantung dari penggunaan jahe itu sendiri. Bila kebutuhan untuk bumbu penyedap masakan, maka tanaman jahe sudah bisa ditanam pada umur kurang lebih 4 bulan dengan cara mematahkan sebagian rimpang dan sisanya dibiarkan sampai tua. Apabila jahe untuk dipasarkan maka jahe dipanen setelah cukup tua. Umur tanaman jahe yang sudah bisa dipanen antara 10-12 bulan, dengan ciri-ciri warna daun berubah dari hijau menjadi kuning dan batang semua mengering. Misal tanaman jahe gajah akan mengering pada umur 8 bulan dan akan berlangsung selama 15 hari atau lebih.

Cara Panen
Cara panen yang baik, tanah dibongkar dengan hati-hati menggunakan alat garpu atau cangkul, diusahakan jangan sampai rimpang jahe terluka. Selanjutnya tanah dan kotoran lainnya yang menempel pada rimpang dibersihkan dan bila perlu dicuci. Sesudah itu jahe dijemur di atas papan atau daun pisang kira-kira selama 1 minggu. Tempat penyimpanan harus terbuka, tidak lembab dan penumpukannya jangan terlalu tinggi melainkan agak disebar.

Periode Panen Waktu panen sebaiknya dilakukan sebelum musim hujan, yaitu diantara bulan Juni-Agustus. Saat panen biasanya ditandai dengan mengeringnya bagian atas tanah. Namun demikian apabila tidak sempat dipanen pada musim kemarau tahun pertama ini sebaiknya dilakukan pada musim kemarau tahun berikutnya. Pemanenan pada musim hujan menyebabkan rusaknya rimpang dan menurunkan kualitas rimpang sehubungan dengan rendahnya bahan aktif karena lebih banyak kadar airnya.

Perkiraan Hasil Panen
Produksi rimpang segar untuk klon jahe gajah berkisar antara 15-25 ton/hektar, sedangkan untuk klon jahe emprit atau jahe sunti berkisar antara 10-15 ton/hektar.

Itulah ulasan mengenai budidaya jahe yang benar semoga dapat membantu memberikan informasi pada anda. terima kasih telah mengunjungi blog www.tanaman-toga-123.blogspot.com

Baca juga :
Khasiat dan manfaat buah mengkudu
Khasiat Kunyit Bagi Kesehatan
Manfaat Kunyit Putih Si Pencegah Kanker
Tujuh Khasiat Temulawak dan Pantangannya
Manfaat Temulawak dan Cara Mengolahnya
Manfaat Mengkudu Si Buah Ajaib

 
 
 

Sabtu, 30 Juni 2012

Khasiat Buah Mengkudu | Manfaat Mengkudu | Khasiat Mengkudu

khasiat buah mengkudu
Khasiat Buah Mengkudu

Buah Mengkudu atau juga biasa disebut Buah Noni atau ada juga yang menyebut Buah Kano adalah buah yang konon asli berasal dari Indonesia. Buah Mengkudu atau buah noni adalah buah yang banyak tumbuh di daerah tropis.

Buah mengkudu ini biasanya tumbuh di pekarangan rumah atau di hutan-hutan. Tinggi pohon mengkudu bisa mencapai tiga sampai delapan meter. Buah mengkudu berwarna hijau muda dan jika sudah masak berwarna hijau kekuningan. Permukaan kulit dari buah mengkudu terdapat benjolan-benjolan.

Daunnya pohon mengkudu tebal dan lebar berwarna hijau tua lonjong dan mengkilat. Bunga dari buah mengkudu berwarna putih kecil.

Buah mengkudu walaupun sudah masak cenderung berasa asam dan berbau kurang sedap.

Khasiat Buah Mengkudu

Buah mengkudu atau buah noni mengandung zat-zat seperti metil, asetilester dari kapron dan asam kapril, morindadiol dan soranyidiol. Kandungan metil asetil ester berfungsi sebagai pembunuh kuman-kuman.

Senyawa moridon-nya berfungsi untuk obat pencahar sedangkan senyawa soranyidiol berfungsi sebagai pelancar keluarnya air seni. Buah mengkudu juga dapat digunakan sebagai obat cacing.

Mengkudu juga berkhasiat sebagai peningkat daya tahan tubuh. Pembunuh sel-sel kanker dan menyembuhkan tumor.

Menurut Dr. Schechter seorang ahli pengobatan alami di California Amerika Serikat, buah mengkudu dapat merangsang pembentukan sel-sel T dalam sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, terutama makrofaset dan limfosit dari sel darah putih. Selain itu set T juga menunjukkan efek anti bakteri, ber-efek anti nyeri (analgesik), menghambat pertumbuhan sel-sel pra kanker/tumor yaitu dengan kemampuan untuk menormalkan fungsi sel-sel yang abnormal.

Sedangkan menurut Mona Harrison, MD dari Boston University School of Medicine dan direktur medis pada DC General Hospital, USA mengungkapkan bahwa mengkudu dapat meningkatkan fungsi kelenjar tiroid dan kelenjar timus yang dpat mencegah infeksi.

Pada intinya buah mengkudu adalah buah yang sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit baik itu berat ataupun ringan. Karena buah mengkudu kaya akan zat-zat antioksidan dan zat-zat anti kanker.

Biasanya buah mengkudu diolah menjadi jus mengkudu atau jus noni sehingga masyarakat dapat langsung mengkonsumsinya tanpa harus mengolah terlebih dahulu. Selain mengkudu juga ada sarang semut papua yang juga sangat berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit.
 
 
Baca Juga :

Khasiat Kunyit Bagi Kesehatan
Manfaat Kunyit Putih Si Pencegah Kanker
Tujuh Khasiat Temulawak dan Pantangannya
Manfaat Temulawak Dan Cara Mengolahnya
Manfaat Mengkudu Si Buah Ajaib
Tanaman Toga Solusi Kesehatan Keluarga
Perokok Usia Produktif dan 25 Penyakit Ancaman
Kebiasaan Buruk Yang Menyebabkan Kanker
Asosiasi Keperawatan Hipertensi
Penyakit Leukimia dan Cara Menyembuhkannya

Khasiat Kunyit Bagi Kesehatan

khasiat kunyit
Khasiat Kunyit
Saat ini banyak sekali orang yang menderita bermacam penyakit baik ringan atupun berat. Banyak orang berbondong-bondong menuju klinik kesehatan dan rumah sakit untuk mendapatkan kesehatan. Tetapi alih-alih mendapatkan kesehatan malah banyak orang yang bertambah stres karena biaya rumah sakit yang begitu mahal tetapi penyakit tak kunjung pergi.

Jangan khawatir. Tak ada penyakit yang tak bisa diobati. Allah menurunkan penyakit, Allah pasti juga menurunkan obatnya.  Tahukah anda bahwa alam sudah memberikan semua yang manusia butuhkan termasuk obat-obatan.
Mungkin sebagian besar dari kita pasti tahu yang namanya kunyit dan mungkin banyak dari kita cuman tahu kunyit sebagai bumbu masakan atau pewarna alami untuk membuat nasi kuning. Tahukah anda bahwa banyak sekali khasiat dari kunyit. Berikut ini uraian tentang khasiat kunyit.
Kunyit atau dalam bahasa ilmiah bernama Curcuma longa Linn atau Curcuma domestica Val. C. domestica Rumph. C. longa Auct adalah salah satu tanaman toga atau tanaman obat yang sangat berkhasiat untuk kesehatan. Kunyit masuk dalam familia Zingiberaceae atau kelas jahe-jahean.

Kunyit asli dari Asia khususnya Indonesia. Selain sebagai obat khasiat kunyit lainnya adalah sebagai kosmetik perawatan kecantikan.

Kunyit mengandung zat-zat seperti senyawa kurkuminoid (desmetoksikumin, kurkumin dan bisdesmetoksikurkumin), minyak astiri, lemak, karbohidrat, vitamin, protein, fosfor, kalium, zat pati, mineral dan lain-lain.

Khasiat kunyit adalah :

1.       Sebagai antiseptik, antibakteri dan desinfektan alami pada luka biasa dan luka bakar.

2.       Dapat mencegah dan mengobati kanker prostat

3.       Mencegah kanker payudara dan paru-paru

4.       Mencegah dan mengobati kanker kulit

5.       Mengurangi resiko leukimia

6.       Kunyit juga berkhasiat sebagai pengeluar racun secara alami dari hati

7.       Khasiat kunyit yang lain adalah mencegah dan mengobati penyakit Alzheimer dengan menghilangkan penumpukan plak pada otak amyloyd.

8.       Kunyit juga dapat berkhasiat untuk mencegah berbagai kanker.

9.       Sebagai obat anti inflamasi tanpa efek samping

10.   Memperlambat perkembangan multiple sclerosis

11.   Sebagai penghilang rasa sakit yang alami

12.   Meluruhkan lemak sehingga dapat menurunkan berat badan

13.   Sebagai obat depresi

14.   Sebagai obat arthritis dan rheumatoid arthritis.

15.   Mengurangi efek samping pengobatan kemoterapi

16.   Mengobati kanker pankreas

17.   Kunyit juga berkhasiat menghentikan pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor

Itulah khasiat dari kunyit. Semoga artikel ini dapat membantu menyehatkan keluarga anda.

Artikel Terkait :

Manfaat Kunyit Putih Si Pencegah Kanker
Tujuh Khasiat Temulawak dan Pantangannya
Manfaat Temulawak dan Cara Mengolahnya
Manfaat Mengkudu Si Buah Ajaib


sarang semut
Solusi Pengobatan Kanker dan Tumor Secara Herbal

Manfaat Kunyit Putih Si Pencegah Kanker

manfaat kunyit putih
Manfaat Kunyit Putih
Siapa yang belum tahu kunyit putih? Mungkin sebagian besar dari kita hanya tahu kunyit kuning yang biasa untuk bumbu dapur masakan sehari-hari. Tetapi ternyata ada juga lho kunyit putih.

Kunyit putih atau Curcuma manga adalah salah satu tanaman toga dari kelas zingiberaceae atau jahe-jahe an. Rimpang atau umbi dari kunyit putih sangat banyak manfaatnya bagi tubuh kita.

Kunyit putih memiliki berbagai macam kandungan kimia seperti tianin, amilum, kurkumin, minyak atsiri, gula, saponin, damar, flavonoid dan protein toksis yang berperan dalam menghambat perkembangan sel kanker.

Ciri fisik dari kunyit putih ini adalah memiliki umbi yang berbintik layaknya umbi jahe  dengan warna putih krem kekuningan. Aroma dari kunyit putih saat baru dipanen adalah seperti mangga kweni.

Kunyit putih mengandung zat-zat seperti kandungan protein toksik RIP (ribosome in activiting protein) yang dapat mengaktifkan ribosom untuk mengganggu proses sintesis protein. Dengan dicegahnya proses sintesis protein ini maka perkembangan sel yang tak wajar yang menjadi bakal kanker akan dapat dicegah.

Berikut ini penjelasan tentang manfaat kunyit putih :

1.       Mencegah berkembangnya sel-sel kanker

2.       Mencegah kerusakan gen

3.       Adanya minyak atsiri yang mengandung zat curcumol dan curdione dapat digunakan sebagai antioksidan yang bisa melawan radikal bebas yang menjadi penyebab dari tumbuhnya sel kanker.

4.       Meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh

5.       Manfaat kunyit putih lainnya adalah merapatkan organ kewanitaan.

6.       Kunyit putih juga bisa mengurangi keputihan

7.       Kunyit putih dapat menambah gairah seksual bagi suami istri

8.       Manfaat kunyit putih yang lain yaitu untuk menurunkan demam, obat masuk angin dan kembung.

9.       Mengobati sesak nafas atau asma

10.   Mengobati penyakit bronkitis atau radang tenggorokan

11.   Kunyit putih juga dapat digunakan sebagai penangkal racun

12.   Bagi anda yang ingin diet, kunyit putih dapat membantu meluruhkan lemak

13.   Meningkatkan nafsu makan

14.   Kunyit putih juga bermanfaat sebagai pencahar atau laksatif
Itulah penjelasan tentang manfaat kunyit putih. Peringatan bagi anda para ibu hamil jangan pernah mengkonsumsi kunyit putih selama masa kehamilan karena akan menimbulkan keguguran. Kunyit putih bersifat meluruhkan oleh karena itu ibu hamil harus berhati-hati, lebih baik menghindari mengkonsumsi kunyit putih.
Artikel Terkait :

Tujuh Khasiat Temulawak dan Pantangannya

Khasiat Kunyit Bagi Kesehatan

Manfaat Temulawak dan Cara Mengolahnya

Manfaat Mengkudu Dalam Menangkal Radikal Bebas

Kebiasaan Buruk Penyebab Kanker

Ciri-Ciri Kanker Serviks dan Cara Mengobatinya

Penyakit Leukimia dan Cara Menyembuhkannya



sarang semut
Solusi Pengobatan Kanker Secara Alami

Tujuh Khasiat Temulawak Dan Pantangannya

khasiat temulawak
Khasiat Temulawak
Indonesia adalah negara yang kaya dengan beragam flora dan faunanya. Untuk hal tanaman herbal atau tanaman toga, Indonesia adalah gudangnya. Contoh salah satu dari tanaman herbal atau tanaman toga dari Indonesia  adalah temulawak atau Curcuma Xanthorriza ROXB atau curcuma javanica.

Temulawak memang sangat beragam manfaatnya, mulai dari menjaga imunitas, penambah nafsu makan sampai mengobati beragam penyakit baik itu ringan atau berat. Saking banyaknya manfaat dari temulawak sampai-sampai pada tahun 2006 pemerintah bekerja sama dengan Gabungan pengusaha jamu dan obat tradisional Indonesia mencanagkan GNMT yaitu gerakan nasional minum temulawak.

Mengapa temulawak banyak khasiatnya? Karena temulawak banyak mengandung  zat-zat  aktif seperti fraksi kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikurkumin dan bis-desmetoksikurkumin. Juga beberapa komponen minyak atsiri seperti xanthorrizhol, b-kurkumen, ar- kurkumen, kamfor dan germakrene. Kandungan utamanya berupa tepung. Bervariasi antara 48-54 %. Makin tinggi tempat tumbuhnya, makin rendah kadar tepungnya. Temulawak juga mengandung karbohidrat, protein dan lemak. Serat kasar dan mineral seperti kalium (K), natrium (Na), magnesium (Mg), Zat besi, Mangan. Fraksi minyak Atsiri tertinggi dapat diperoleh dari rimpang berusia 7 bulan. Pada usia 7,5 - 8 bulan, kandungan atsirinya berkurang.

Berikut ini tujuh khasiat temulawak :

1.       Menambah nafsu makan >> Terutama pada anak kecil dan balita yang sangat susah makan. Hal ini dikarenakan temulawak mengandung minyak atsiri yang bersifatkarminativum. Dengan meminum sari temulawak sebanyak dua sampai tiga kali sehari maka akan memperbaiki nafsu makan.

2.       Memperbaiki fungsi pencernaan >> Temulawak juga dapat digunakan untuk meningkatkan aktivitas dalam cairan lambung yang dapat membantu metabolisme dan mengurangi kontraksi usus halus

3.       Memelihara Liver >> Temulawak mengandung zat kolagoganya yang dapat meningkatkan produksi empedu dalam hati dan dapat merangsang pengosongan kandung empedu, mengurangi aktivitas enzim glutamate oksaloasetat transaminase (GOT) serta menurunkan aktivitas enzim glutamate piruvat transaminase (GPT) baik, secara pra klinik in vitro dan in vivo maupun secara klinik. Hasil uji klinik menunjukkan bahwa dosis yang digunakan untuk memperoleh manfaat menurunkan kadar SGOT dan SGPT adalah 15-30 mg kurkumin.

4.       Mengurangi rasa nyeri pada persendian karena peradangan >> Temulawak memiliki zat anti radang. Dengan menghambat migrasi sel-sel leukosit ke daerah radang maka rasa nyeri dapat di cegah.

5.       Menurunkan kadar kolesterol dalam darah

6.       Menjaga ketahanan tubuh dan zat anti oksidan

7.       Menghambat penggumpalan darah

Hal yang diperhatikan dalam mengkonsumsi temulawak adalah :

·         Anda harus berkonsultasi ke dokter jika ada batu empedu karena temulawak merangsang fungsi saluran empedu.

·         Jangan meminum temulawak dengan tanaman herbal lain yang mengandung kurkumoid atau dengan obat pengencer darah karena bisa kelebihan dosis.

sarang semut
Solusi Pengobatan Kanker dan Tumor Tanpa Operasi

Manfaat Temulawak Dan Cara Mengolahnya

temulawak dan manfaatnya
Manfaat Temulawak
Temulawak atau dalam bahasa latin disebut dengan Curcuma xanthorhiza roxb adalah salah satu dari sekian banyak tanaman toga atau tanaman obat. Temulawak adalah salah satu dari keluarga jahe-jahe an atau zingiberaceae. Temulawak juga adalah tanaman obat asli Indonesia terutama di pulau Jawa, Maluku dan Kalimantan.

Temulawak memiliki ciri-ciri fisik seperti semak-semak tanpa batang, tingginya antara 2m sampai 5 meter. Daunnya menyerupai daun pisang. Temulawak tumbuh di daerah dataran rendah dengan subur. Temulawak dapat dipanen saat usianya mencapai 8-12 bulan saat daun sudah menguning.
Yang dimanfaatkan dari temulawak adalah umbinya. Umbinya tumbuh di pangkal batang biasanya berukuran antara 6cm-15cm. Umbi temulawak berwarna kuning gelap atau coklat muda.

Temulawak sudah digunakan oleh nenek moyang kita untuk mengobati berbagai penyakit sejak dahulu kala seperti untuk mengobati sakit lever atau sakit kuning, mencret, maag, perut kembung, mual-mual, pegal-pegal, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mencegah penggumpalan darah, sebagai antioksidan dn menjaga kekebalan tubuh.

Karena banyaknya manfaat dri temulawak itulah maka sejak dua tahun yang lalu yaitu tahun 2010, pemerintah Indonesia mencanangkan gerakan minum temulawak .
Manfaat Temulawak

1.       Menurunkan kolesterol dalam darah : Temulawak atau curcuma berfungsi untuk meningkatkan aliran empedu dari kandung empedu ke hati. Sehingga aliran darah lancar dan bisa mengontrol kolesterol dalam darah.

2.       Menyembuhkan penyakit hepatitis B : Hepatitis B adalah penyakit pada hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B. Virus ini akan mengakibatkan peradangan hati akut dan menahun dan jika tidak segera diatasi akan menjadi kanker hati.

Untuk menyembuhkan penyakit hepatitis B dapat dilakukan dengan cara istirahat cukup, menjaga pola makan, tidak bekerja terlalu berat dan rutin meminum temulawak setiap hari.

 Cara membuat jamu atau ramuan dari temulawak adalah sebagai berikut :

·         Cuci temulawak dengan air mengalir sampai bersih lalu kupas kulitnya

·         Potong tipis-tipis

·         Keringkan

·         Setelah kering lalu rebus

·         Agar tidak pahit tambahkan gula jawa secukupnya

·         Tiriskan, saring, dinginkan dan minum.

3.       Untuk menambah nafsu makan >> Manfaat temulawak lainnya adalah untuk menambah nafsu makan. Ini biasanya digunakan pad balita dan anak-anak yang sulit makan nya. Caranya adalah seperti pada pembuatan ramuan untuk hepatitis diatas.
sarang semut
Solusi Pengobatan Kanker dan Tumor Tanpa Operasi

Jumat, 29 Juni 2012

Perokok Usia Produktif dan 25 Penyakit Ancaman



Bahaya merokok sudah sering didengungkan bahkan di bungkus rokok itu sendiri sudah jelas-jelas tertulis. Namun mengapa masih banyak sekali orang-orang yang merokok. Banyak sekali bahkan anak usia produktif yang masih sekolah sudah menjadi perokok aktif.

Berikut ini adalah pernyataan dari Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan,  Tjandra Yoga Aditama bahwa setidaknya ada 25 jenis penyakit yang dapat menyerang para perokok aktif “Ini karena mereka menghirup setidaknya 4000 bahan kimia saat menghisap rokok,” Terangnya dalam acara seminar yang membahas “Konsumsi Rokok Mengancam Bonus Demografi” di Hotel Atlet Century.

Dua puluh lima macam penyakit itu antara lain kanker paru-paru, jantung koroner, tekanan darah tinggi, gangguan janin, liver, kemandulan dan lain-lain. Kebanyakan penyakit yang disebabkan oleh kegiatan merokok aktif adalah penyakit berat.

Walaupun fakta-fakta dan bukti penelitian telah menyatakan bahaya dari perokok aktif, ironisnya menurut survey dari Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia perokok aktif kebanyakan ada di usia produktif sehingga ancaman penyakit berat tersebut dan penurunan kualitas kesehatan kebanyakan menyerang  usia produktif.


Saat ini telah ada tanaman toga yang khasiatnya sangat ampuh untuk mengobati berbagai penyakit baik ringan ataupun berat. Tanaman obat tersebut itu adalah sarang semut papua dan buah mengkudu atau buah noni.

Sarang semut papua adalah tanaman toga yang biasa digunakan oleh penduduk di papua untuk mengobati berbagai penyakit.  Sedangkan buahmengkudu adalah buah yang banyak hidup di daerah tropis dan banyak digunakan oleh penduduk di kepulauan pasifik untuk mengobati berbagai penyakit.

Menurut penelitian medis, sarang semut papua dan buah mengkudu mengandung zat zat aktif yang dapat melawan sel-sel kanker, menyembuhkan penyakit ginjal,  tumor, menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar gula dan penyakit berat lainnya.

Saat ini telah ada sarang semut papua berbentuk kapsul dan buah mengkudu yang sudah diolah menjadi jus dan disebut Prime noni juice yang sangat praktis. Anda dapat memesannya melalui link berikut ini.
sarang semut
Sarang Semut Mecodia
noni jus
Prime Noni Juice





sarang semut mecodia
Solusi tebaik rpenyembuhan kanker tanpa operasi